Malang – Wakil Gubernur Jawa Timur, Syaifullah Yusuf beserta Wali Kota Malang, H. Moch Anton menghadiri kegiatan buka bersama dengan ribuan anak yatim piatu dan kalangan kurang mampu, di Hotel Harris, Senin (19/6).
Acara yang diselenggarakan oleh Himpunan Bank Negara (Himbara) itu dihadiri beberapa tokoh seperti, Anggota DPR RI, Andreas Susetyo, Kepala Bank Indonesia Malang, Dudi Herawadi, Kepala OJK Malang, Indra Kresna dan beberapa pimpinan bank lainnya.
Himbara dalam kesempatan itu juga memberikan bantuan berupa santunan kepada sekitar 20 yayasan sebagai bentuk cinta kasih dan kepedulian pada bulan Ramadan tahun ini.
Wakil Gubernur Jawa Timur, Syaifullah Yusuf, mengapresiasi kegiatan sosial yang dilakukan oleh Himbara pada sore kali ini, dengan tujuan bantuan ini bisa tepat sasaran dan penerima bisa ikut bersuka cita pada Hari Raya Idul Fitri.
“Ada juga kalangan Yatim Piatu yang menerima bantuan dan semoga pemberi bantuan dimuliakan Allah SWT,” kata Syaifullah Yusuf.
Pria yang akrab disapa Gus Ipul menekankan jika peran perbankan khususnya Bank Negara sangat membantu pertumbuhan ekonomi di Jawa Timur. Hal itu, kata Gus Ipul terukti dari meningkatnya aset perbankan hingga realisasi investasi pada tahun ini hingga 28 triliun.
“Peran Bank Negara ini sangat baik dalam peningkatan perekonomian, kami berharap kedepan masyarakat kita menaruh uangnya di bank, karena di Jawa Timur ini uang masyarakat yang masih tidak disimpan di bank atau di bawah bantal itu 500 triliun,” tuturnya.
Sementara itu, Wali Kota Malang, H. Moch Anton juga sangat mengapresiasi kegiatan Himbara pada sore hari ini. Menurut Abah Anton kegiatan sosial seperti ini bisa dilakukan oleh berbagai kalangan yang mampu, sehingga permasalahan sosial bisa teratasi.
“Acara ini sangat positif sekali karena banyak masyarakat kita yang menerima bantuan,” kata Abah Anton.
Wali Kota Malang juga menekankan selama ini peran bank negara di Kota Malang turut membantu peningkatan ekonomi masyarakat.
“Angka pertumbuham ekonomi di Kota Malang ini sangat besar dengan prosentase inflasi sangat rendah dan itu menunjukkan peran semua hal termasuk perbankan khususnya bank negara,” tandasnya. (Sa)
