Menyelaraskan perencanaan teknokratis dengan partisipatif itu yang gencar dilakukan Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) kota Malang. Terpotret dalam rangkaian giat tanggal 25 April dan 29 April 2018. “Ada beberapa pekerjaan yang telah melalui proses yang awal pelaksanaan pekerjaannya dilakukan di bulan Mei ini. Untuk itu DPUPR pada 25 April kemarin melakukan pertemuan dengan Camat, Lurah dan masyarakat wilayah kecamatan Sukun. Selain mengalirkan informasi program kerja DPUPR, bersama camat, kita ingin juga menyerap beberapa aspirasi dari bawah (masyarakat), “info kepala DPUPR kota Malang, Hadi Santoso.
Ini tiada lain untuk membangun harmonisasi antara perencanaan secara teknokratis dengan aspirasi (partisipasi) masyarakat. Tambah Soni, demikian Kepala DPUPR akrab disapa.
“Dan, kami (DPUPR) suprise sekaligus mengapresiasi positif respon warga, karena dari pertemuan tersebut tumbuh kesadaran dan pemahaman warga, bahwa pekerjaan proyek tidak akan membawa hasil maksimal kalau tidak diikuti dengan kesadaran untuk menjaga lingkungan. Itu tergambar pada usulan dan kesepakatan untuk melakukan kerja bhakti dengan sasaran bersih bersih gorong gorong dan drainase, “ujar Pria yang juga pecinta olah raga sepeda tersebut.
Sementara itu, Kepala Bidang SDA dan Drainase DPUPR, Bambang Nugraha menginformasikan, ada 3 (tiga) titik sasaran berdasarkan usulan warga yakni sepanjang jalan S. Supriadi untuk giat tanggal 29 April, daerah Mergan Lori terencana tanggal 4 Mei dan kawasan jalan Raya Langsep untuk tanggal 6 Mei 2018.
Langsung dikawal Plt. Camat Sukun I. K. Widi, giat Kerja bakti bersih gorong gorong dan drainase di RW 6 dan RW 3 kelurahan Sukun dan di sepanjang jl. S.Supriadi Kec Sukun Minggu 29 April 2018 Lurah se wilayah kecamatan Sukun, ASN Kec Sukun, ASN Kelurahan Sukun, Muspika/Forkompim Kec Sukun, Babinsa dan Babinmas, Pasukan Khusus DPUPR, Pasukan kuning DLH, Kader Lingkungan Sukun, LPMK dan warga RW 3 dan 6 Kelurahan Sukun.
Mengakhiri kegiatan, Soni Kadis PUPR, menegaskan tidak menutup kemungkinan pola pola seperti dilakukan secara ajeg dan bergantian di kecamatan- kecamatan lainnya.
