Wali Kota Malang Sutiaji merupakan orang yang menekuni dunia tulis menulis. Hal tersebut terungkap, saat Sutiaji audiensi dengan pegiat literasi yang tergabung dengan Komunitas Menulis Buku Malang Raya (Komalku Raya) di Balai Kota Malang, Rabu (28/8).
Dalam audiensi ini, Sutiaji mengatakan kalau dirinya adalah pendiri Unit Aktivitas Pers Mahasiswa (UAPM) Inovasi. Selain itu, dirinya juga sering mengirim resensi buku.”Saya kirim ke koran Jawa Pos, dapat Rp 6.500,-, uang segitu waktu itu sudah lumayan,” kata Sutiaji bernostalgia.
Aktivitas mengirim resensi di lakukan ketika menjadi mahasiswa UIN Malang sekitar tahun 1984. Seiring perjalanan waktu ketika ada perubahan rubrik resensi buku diganti rubrik lain membuatnya berhenti menulis resensi.”Di ganti rubrik pakar, kan kita tidak bisa, karena kita mahasiswa, bukan pakar,” imbuh Pak Aji sapaan akrab Walikota Malang.
Sutiaji berharap, para aktivis literasi bisa terus menggelorakan menulis, karena menulis sangat bermanfaat. Selain itu, menulis menurut Sutiaji manfaatnya sangat banyak.”Orang yang terbiasa menulis, pikirannya akan runtut, begitu juga ketika berbicara di depan publik,” katanya.
Sementara itu, Ketua Komalku Raya Anis Hidayatie mengatakan, tujuan komunitasnya ke tempat ini untuk meminta kata pengantar dua buku yang akan diterbitkan komunitasnya.”Selain itu kami juga ingin Pak Wali Kota juga menulis buku, kami akan bantu, untuk bisa menginspirasi yang lain,” kata Anis.(toriq/EM)
