Berita TerbaruDokumentasiHeadline

Pesan Kebersamaan Warnai Panjatan Doa Sambut 2019

“Atas nama Abah Anton, kami berdua menyampaikan terima kasih atas perjalanan pembangunan selama ini, dan sekaligus mohon maaf apabila kami berdua ada hal hal yang dinilai kurang berkenan atau ada kekurangan, “demikian dinyatakan Walikota Sutiaji mengawali acara panjatan doa jelang tutup tahun 2018 dan sambut tahun 2019 di Balaikota (31/12 ’18).
Dengan didampingi Wakil Walikota Malang Sofyan Edi Jarwoko, Pak Aji demikian Walikota Malang biasa disapa, juga mengharapkan dukungan dan kebersamaan langkah untuk pasangan SAE tersebut. “Kami sadar, ada keterbatasan diantara kami berdua, sehingga saran masukan dan keterpaduan dengan semua elemen sangat kami harapkan, “ujar suami Hj. Widayati Sutiaji tersebut. Mari kita perangi dan hilangkan virus ujaran kebencian, hoax dan prasangka negatif. Imbuh Sutiaji.
Ditegaskan pula oleh Walikota yang seringkali melemparkan ide ide kreatif tersebut, bahwa panjatan doa yang digelar di malam tahun baru juga dikandung maksud untuk membangun nilai nilai empati dan simpati atas duka cita serta cobaan bencana di Banten, Lampung, Palu dan Mataran, dalam wujud doa bersama lintas agama.
Hadir dalam acara panjatan doa Danrem 083 Bagus Suryadi Tayo, Kapolresta Asfuri, Ketua DPRD Kota Malang Bambang Heri Susanto, Kasdim Miftah, Sekda Wasto, Ketua TP PKK Ny. Widayati Sutiaji dan Wakil Ketua TP PKK Ny. Elly Edi Jarwoko. Ikut dalam panjatan doa segenap tokoh agama, FKUB, tokoh masyarakat, Pimpinan Perangkat Daerah, Camat dan Lurah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *