Pengembangan wisata kota akan menjadi trend menarik di masa depan, apabila dikelola secara kreatif dan inovatif berdasarkan perencanaan yang matang. Pemilihan kakang Mbakyu bertema creative in diversity semakin memperkuat positioning sebagai Kota Kreatif.
Kegiatan yang secara rutin dilaksanakan oleh Dinas Pariwisata Kota Malang ini menyedot antusiasme yang tinggi dari putra-putri di wilayah Kota Malang. Tahun 2016 ini merupakan gelaran yang ke 20 kalinya dan ada sekitar 200 peserta yang mendaftar dalam pemilihan kakang mbakyu kota malang.
Sabtu (01/10) malam, puncak pemilihan Duta Wisata kakang Mbakyu Kota Malang digelar di Gedung Graha Cakrawala UM. Acara ini dihadiri oleh Dra. Esthy Reko Astuty, M.Si deputi bidang pengembangan pemasaran nusantara kementrian pariwisata, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kota Malang, Pimpinan DPRD, Sekretaris Daerah Kota Malang, Kepala SKPD dan Para Dewan Juri.
Acara diawali sambutan dari Walikota Malang yang dibacakan Sekretaris Daerah Kota Malang, Dr. Drs. H. Idrus M.Si mengatakan bahwa keberadaan kakang mbakyu kota malang, sebagai duta wisata dan sosok yang dirasa cukup mumpuni dalam mempromosikan pariwisata daerah, mempunyai peran penting dalam memberikan informasi, memperkenalkan serta mempromosikan potensi-potensi wisata yang ada di kota malang. Kakang mbakyu dapat memotivasi teman-teman lainnya untuk ikut mempromosikan kota malang dengan memanfaatkan media sosial yang saat ini menjadi bagian keseharian para kaum muda dengan cara mengunggah foto-foto destinasi wisata yang ada. tentu melalui kebersamaan dan kekompakkan dari seluruh elemen masyarakat, kemajuan kota malang di bidang pariwisata dapat terwujud.
“Saya berharap kepada kakang mbakyu, jangan hanya memiliki keindahan ragawi (beauty), keberanian (brave), kepercayaan diri (believe), dan tingkah laku yang baik (behaviour), namun juga memiliki wawasan dan pengetahuan (brain) yang luas terkait dunia wisata di kota malang sehingga mampu menguatkan branding city kota malang yakni beautiful malang,” ujar Idrus. (EM)
