Up date data covid 19 kota Malang per 4 Juli, bertambah 14 kasus sehingga total kasus covid 19 kota Malang sebanyak 248 kasus dengan rincian 21 meninggal, 65 sembuh dan 162 dirawat. 14 penambahan angka kasus tersebar pada 5 wilayah kecamatan, yakni 2 warga Klojen (L/31 th dan P/36 th), 4 warga Sukun (P/57 th, P/56 th/meninggal, P/57 th, P/76 th/meninggal), 3 warga Blimbing (P/50 th, P/51 th, P/38 th), 1 warga Lowokwaru (P/34 th), dan 4 warga Kedungkandang (P/35 th, L/66 th, L/72 th/meninggal, 1 warga Sawojajar).
Sementara itu, hari ke 2 operasi gabungan pasca ditetapkannya kota Malang kembali zona merah oleh Pemprov Jatim, dengan target operasi tempat tongkrongan, tim kembali “mengangkut” warga yang ke dapatan reaktif test rapid. Menyasar warung kopi di kawasan jalan Terusan Candi Mendut (4/7 ’20), dari 91 yang dirapid kedapatan 2 reaktif yang meliputi 1 pengunjung (L/26 th) dan 1 jukir (L/27 th). “Kedua duanya kita bawa dan kita amankan di rumah isolasi, untuk berapa, tentu sampai keluar hasil swab. Dan sampai hari ini sudah 3 orang yang kita masukkan , “info Sekkota Malang Wasto yang hadir bersama Kapolresta Kota Malang Kombes Leo Simarwata dan Dandim 0833 Kota Malang, Letkol (Inf) Tommy Anderson. Ditambahkan oleh Sekretaris Gugus Tugas Covid 19 kota Malang tersebut, karena jukir bagian yang tidak terlepas dari manajemen usaha, maka begitu ada salah satu yang reaktif, maka tempat usaha ditutup selama 5 lima hari dan dilakukan sterilisasi.
Kota Malang Zona Merah, Ciduk 3 Warga yang Kedapatan Reaktif
0
38
38