Yang Tak Terlirik, Abdimu Pasning

Masih terus tersenyum, bersenda gurau dan saling gojlok (goda, red). Suasana itu terpotret pada keseharian Pasukan Kuning Dinas Lingkungan Hidup Kota Malang. Tak kenal waktu libur, menghibahkan keselamatan dan kesehatan diri semata terpanggil oleh cita kuat agar kota Malang bebas sampah dan bersih. Sementara di luar sana, masih saja ada orang orang tak bertanggung jawab membuang sampah sembarang. Atau masih saja “bernyinyir kata”, ngapain saja petugas kebersihan, kok masih saja sampah menyerbu kota ?
Hidup kami adalah pengabdian. Bersih sampah adalah bagian dari laku harian. Ada atau tak ada kerja bhakti, kami (pasning) terus gerak harian turun memerangi sampah. Dari mulai hening tak ada orang hingga mobilitas orang terus berhimpun. Kami (pasning) akan terus bergerak. Satu di antaranya terpotret (video) pada aksi pasning di sabtu pagi (21/12 ’19) di pertigaan jalan Kedawung.
Joao MGD Carvalho, Tetuanya Pasning, yang juga Kabid Kebersihan DLH Kota Malang, menginformasikan langkah terjun ke titik sampah memang inti tugasnya bersama Tim. “Karenanya kami senang pula ada Gerakan Angkut Sampah dan Sedimen (GASS), itu seakan memberikan oase dalam dahaga padang pasir, anak anak (pasning) menjadi makin semangat, “ungkap Joao.