Dishub Gencar Operasi Tertibkan Mobil Ngendon di Jembatan

  Jembatan Muharto menjadi salah satu pembelajaran bersama, untuk bijak dalam menggunakan infrastruktur. Diantaranya adalah pola pola parkir / ngendonnya kendaraan pada jembatan jalan. “Iya, karena jembatan difungsikan sebagai sarana penghubung dan tidak untuk tempat pemberhentian kendaraan. Jadi pasti berdampak kalau fungsi dimaksud diabaikan, “tegas Kepala Dinas Perhubungan Kota Malang, Handi Priyanto disela sela kegiatan peningkatan pembinaan pengemudi angkutan umum di ballroom hotel Savana, kota Malang (26/11 ’19).
Mengacu hal tersebut, pada minggu sebelumnya, Dinas Perhubungan Kota Malang menggelar operasi penertiban kendaraan dengan sasaran kawasan jembatan pasar induk Gadang. “Kita cermati, banyak kendaraan yang diparkirkan dan diinapkan di tepi tepi jembatan. Itu kita tertibkan, “info Handi.
Diutarakan oleh mantan Kasatpol PP kota Malang tersebut, dengan keterbatasan personil (Dishub), tidak memungkinkan petugas ditempatkan secara tetap dan terus menerus dalam satu titik lokasi. Sehingga, dihimbau dan diharapkan oleh Kadishub Handi agar warga kota juga berlaku bijak dan tertib berlalu lintas serta memanfaatkan sarana dan prasarana kota.
Pada kesempatan yang sama, Walikota Malang Sutiaji mengapresiasi langkah langkah Dishub kota Malang. “Kemacetan, keruwetan parkir dan ketidak tertiban pengguna jalan menjadi salah satu PR kota Malang. Karenanya langkah tegas saya titipkan kepada jajaran Dishub, dan di 2020 saya harapkan sarana pendukung operasional Dishub dapat dikuatkan, seperti kendaraan derek dan lainnya, “ujar Pak Aji, demikian Walikota Malang akrab disapa.