Kota Malang menjadi tuan rumah kejuaraan bulutangkis tingkat dunia Indonesia Master 2019. Menyambut gelaran tersebut, Pemerintah Kota Malang menggelar Welcome Dinner yang dihadiri oleh para atlet yang akan bertanding dalam ajang kejuaraan kelas dunia itu. Sudah menjadi budaya dan tradisi di setiap kejuaraan bulutangkis dunia dimanapun, sebelum dimulai panitia penyelenggara dan pemerintah setempat selalu mengadakan welcome dinner ini untuk menjamu para atlet mancanegara.
“Ada 15 negara yang ikut berpartisipasi dan event kali ini saya kira menarik. Kami juga mengucapkan terima kasih, GOR Ken Arok telah disulap menjadi luar biasa. “ ujar Walikota Malang Sutiaji mengawali sambutannya.
Sebelumnya Kota Malang juga pernah menjadi tuan rumah Indonesian Masters 2015. Walikota Malang Sutiaji menyampaikan apresiasi akan gelaran internasional ini. “Jangan dilihat ini hanya event yang hanya 5-6 hari, tapi efek dominonya luar biasa, disiarkan di TV Nasional , nanti juga dirilis secara internasional di beberapa negara, dan itu membawa Kota Malang. Jadi ini bukan hanya event, badminton doang. Apalagi sekarang luar biasa, bukan hanya event badminton, tapi disini juga ada kulinernya, ada UMKM nya, ada musiknya. Luar biasa. Jadi bukan hanya olahraga, tetapi juga menjadi olahraga yang benar-benar menjadi industri.
“Saya kira tidak aneh, tetapi sesungguhnya event-event seperti ini perlu kita sampaikan, terlebih perlu kita laksanakan sehingga akan membawa efek domino kepada Kota Malang bisa dikenal di kancah dunia. “pungkasnya. (RN/EM)
