Malang – Bertempat di Ruang Sidang Balai Kota Malang pada Senin (19/3) Pemerintah Kota Malang yang diwakili oleh Sekretaris Daerah Kota Malang, Drs. Wasto SH. MH. menerima kunjungan studi banding forum RT/RW Kota Banjarbaru Kalimantan Selatan. Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua DPRD Kota Banjarbaru, H. AR. Irwansyah, Asisten I Bidang Tata Pemerintahan, Dr. H. Muhammad Aswan Msi, beserta forum RT/RW Kota Banjarbaru dan undangan lainnya.
Diawali dengan sambutan yang disampaikan oleh Sekretaris Daerah Kota Malang, Drs. Wasto SH. MH. Menyampaikan ucapan selamat datang kepada rombongan Kota Banjarbaru, sekaligus rasa terimakasih atas kepercayaan yang diberikan untuk menjadikan Kota Malang sebagai kota tujuan studi banding. Melalui agenda pada hari ini diharapkan dapat lebih mempererat hubungan yang harmonis, antara Kota Malang dengan Kota Banjarbaru.
Selanjutnya sambutan dari Asisten I Bidang Tata Pemerintahan, Dr. H. Muhammad Aswan Msi, menyampaikan harapannya agar Pemerintah Kota Banjarbaru dapat mengambil dan mengembangkan aspek perkembangan kampung tematik.
Keberhasilan pembangunan di tingkat Kelurahan sangat ditentukan oleh dukungan dan peran aktif dari seorang RT/RW yang dibentuk untuk membantu meningkatkan kelancaran pelaksanaan tugas kelurahan dalam penyelenggaraan urusan pemerintahan, pembangunan dan kemasya-rakatan serta memberdayakan seluruh potensi swadaya masyarakat dalam usaha meningkatkan kesejahteraan rakyat.
“Seorang RT/RW diharapkan memiliki SDM yang berkualitas, tanggap, berpemikiran segarat atau inovatif dan mempunyai gagasan kreatif, fleksibel dalam memberikan pelayanan administrasi, mampu bertindak efektif dan efisien, menggerakkan swadaya, memelihara keamanan, ketertiban, kegotongroyongan dan kerukunan hidup antar warga serta menjembatani dan memecahkan berbagai permasalahan kependudukan, kemasyarakatan dan pembangunan”, Ujar Wasto.
Selain itu, RT/RW hendaknya juga mampu menjadi dinamisator peningkatan partisipasi dan pemberdayaan masyarakat dalam proses pembangunan di tingkat kelurahan, serta menjadi fasilitator yang dapat menjaga komunikasi dan harmonisasi ber-bagai kebijakan dan program pemerintah kepada masyarakat, maupun menyerap aspirasi serta memberikan masukan kepada pemerintah secara obyektif, optimal dan berkesinambungan sesuai mekanisme yang berlaku; sekaligus mampu mengangkat ragam potensi yang ada di wilayah kerjanya.
Untuk itu, pemerintah kota malang saat ini sedang mengembangkan berbagai alternatif wisata yang diharapkan mampu menarik perhatian para wisatawan. Dalam semangat untuk menjadikan kota malang menjadi semakin cantik dan lebih dikenal, tentu hal ini harus didukung oleh seluruh komponen masyarakat.
Oleh karenanya, Pemerintah Kota Malang senantiasa mengajak masyarakat untuk ikut berperan aktif dalam mengembangkan penataan kota, salah satunya dengan menggelar festival rancang malang; sebuah kegiatan yang diletakkan dalam semangat untuk menjadi-kan kota malang, menjadi semakin berkarakter, bertematik serta memberi nilai lebih bagi pelaksanaan otonomi daerah; satu diantaranya adalah Kampung Glintung Go Green (3G) yang telah dinyatakan sebagai salah satu nominator dari 15 besar di even Guangzhou International Award For Urban Innovation. Hal ini lah yang diharapkan dapat melahirkan kampung-kampung tematik lainnya seperti Kampung Warna-warni,Kampung Putih, Kampung Biru, Kampung Tridi, Kampung Keramat Kasin, Kampung Topeng, Kampung Arema, Kampung Religi, Kampung Keramik dan lainnya. Hal ini juga dilakukan dalam rangka mendukung pengembangan wisata di Kota Malang sekaligus mampu menjadi penguat branding city kota malang yakni Beautiful Malang.
Kegiatan ini dilanjutkan dengan tukar menukar cinderamata, diskusi bersama , dan foto bersama. (tvn/shf)
