Berita TerbaruDokumentasiHeadline

Abah Anton Pimpin Aksi Bersih di Pasar Bareng

MALANG – Wali Kota Malang, H. Moch Anton, Minggu (19/2) pagi memimpin apel dan kerja bakti aksi bersih di Pasar Bareng.

Hadir dalam acara itu, Ketua TP PKK,  Hj.  Farida Dewi Suryani dan juga beberapa pimpinan Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).

Dalam sambutannya saat memimpin apel,  wali kota yang akrab disapa Abah Anton itu menekankan pentingnya Pasar Tradisional sebagai penggerak ekonomi kerakyatan.

“Pasar tradisional harus kita pertahankan. Tahun ini Pemkot Malang sudah menganggarkan untuk pembenahan sebanyak 28 pasar,” kata Abah Anton.

Khusus Pasar Bareng,  Abah Anton,  menekankan, jika pasar tradisional ini diharapkan menjadi sentra Usaha Kecil Menengah (UKM). Karena itu, lantai tiga bangunan pasar ini dirancang khusus untuk sentra kuliner khas Kota Malang, sehingga bisa menarik wisatawan.

“Pasar Bareng ini sudah lama tidak dibangun, karena itu tahun lalu pemerintah minta bantuan kementerian,” ungkapnya.

Awal mula ada ide membangun Pasar Bareng, lanjut Abah Anton, muncul saat melakukan giat sambung rasa dengan warga sekitar beberapa waktu lalu. Warga berharap, keberadaan pasar bisa diperbaiki sehingga kondisinya nyaman untuk kegiatan jual beli.

“Pasar Bareng ini nanti diresmikan bersamaan dengan HUT Kota Malang,” tuturnya.

Pada kesemptan ini, Abah Anton juga menyerahkan secara simbolis kunci pasar kepada perwakilan pedagang, yang menandakan jika pasar usai dibangun. Usai memimpin apel pasukan untuk pembersihan pasar, Abah Anton langsung meninjau lokasi dan menjelajahi semua sudut Pasar Bareng.

Perwakilan pedagang Pasar Bareng, Arif Wahyudi, menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih karena Pasar Bareng kini sudah sangat layak.  “Sudah sangat lama sekali Pasar Bareng ini tidak tersentuh pembangunan dan kami warga mengucapkan terima kasih kepada Abah Anton,” kata Arif Wahyudi.

Ia menjelaskan, jika jumlah pedagang di Pasar Bareng sebanyak 203 orang, namun yang aktif hanyalah 64 pedagang saja. Namun, karena ada revitalisasi bangunan pasar, ratusan pedagang bersemangat kembali untuk menghidupkan pasar tersebut.

“Apalagi ada pusat oleh-oleh di Pasar Bareng sehingga kami sangat mendukung hal ini dan infrastruktur jalan sudah layak,” tandasnya.

Kepala Dinas Perdagangan, Wahyu Setiyanto, berharap dengan revitalisasi Pasar Bareng bisa meningkatkan perekonomian pedagang dan masyarakat sekitar.

“Meskipun Pasar Bareng sudah selesai, ada beberapa perbaikan yang akan terus kami lakukan,” kata Wahyu. (sa)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *