Berita TerbaruDokumentasiHeadline

Abah Anton Menerima Tim Penilai Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik Jatim

Malang-Jumat (30/9) 2016 Walikota Malang, H.Moch Anton menerima secara langsung Ketua tim penilai inovasi pelayanan publik Jawa Timur, Ir.Dodong Martiar Mediantoko dan segenap rombongan yang bertempat di Ruang Sidang Balaikota Malang. Acara ini dihadiri pula oleh Sekertaris Daerah Kota Malang, Drs.Idrus, dan Kepala SKPD di lingkungan pemerintah Kota Malang.

Dalam sambutannya, Abah Anton, demikian biasa disapa, mengatakan bahwa untuk lebih memudahkan masyarakat, pelayanan harus dilakukan di masing-masing kelurahan. ”Dan di masing-masing kelurahan itulah kami berharap secara online masyarakat bisa melakukan pengurusan administrasi seperti e-ktp, akte kk, dan akte kematian dengan lebih cepat.” ujarnya.

Prosesnya bisa berubah dengan lebih cepat dengan adanya sistem online. Diawal-awal tidak hanya secara transparan memberikan pelayanan pada masyarakat tetapi agar masyarakat tidak terbebani. Hal ini dilakukan dengan selalu berinovasi dalam rangka memberikan pelayanan publik terbaik bagi masyarakat. “Untuk itu saya berinovasi untuk pelayanan masyarakat di tempat-tempat keramaian melalui mobil keliling untuk bisa dilakukan pelayanan kepada masyarakat untuk kita yang tidak sempat datang ke kelurahan. Ini yang kita lakukan untuk mempercepat pelayanan untuk masyarakat kita.” Beber Abah Anton.

Melalui program otonomi lewat kelurahan dan kecamatan, lanjut Abah Anton, saat di tahun 2014, beliau ingin supaya ada inovasi dari masyarakat. Disinilah pemerintah melakukan berbagai upaya. Dengan turun ke masyarakat setiap 2 minggu sekali, pemerintah ingin mengetahui sejauh mana dan apa saja yg diinginkan masyarakat. Disitulah inovasi yg selalu dilakukan untuk memberikan pelayanan untuk masyarakat.

Dari sisi anggaran yang sudah diminta untuk tahun 2017, command center yang sudah harapkan untuk ada di Kota Malang dapat memberikan pelayanan yang maksimal kepada Kota Malang. Harapan dengan adanya command center nanti adalah sebagai wadah untuk mengetahui sejauh mana tingkat pelayanan untuk masyarakat dan untuk mengetahui problematika masyarakat.

”Mudah-mudahan bisa memberikan inspirasi dan juga untuk meningkatkan bagaimana kami kedepan. Dan kami harapkan saran dari tim juri untuk kedepannya, agar kami bisa melakukan pelayanan lebih baik lagi dari apa yg sekarang sudah saya lakukan.”  Lanjut Abah Anton.

Sementara Dodong Martiar menyampaikan bahwa Kota Malang mendapatkan penilaian yang baik untuk kompetisi inovasi pelayanan publik dan menyarankan kepada seluruh SKPD Kota Malang untuk selalu berinovasi.
“Jadi saya ingatkan semua SKPD di Kota Malang untuk melakukan inovasi walau itu sekecil apapun” ujar Dodong.

Tim penilai juga melakukan kunjungan lapangan ke kelurahan Sawojajar serta Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil. (AK)

WhatsApp Image 2016-09-30 at 14.18.53 WhatsApp Image 2016-09-30 at 14.18.52(1) WhatsApp Image 2016-09-30 at 14.18.52 WhatsApp Image 2016-09-30 at 14.18.51 WhatsApp Image 2016-09-30 at 14.18.50 WhatsApp Image 2016-09-30 at 14.18.48 WhatsApp Image 2016-09-30 at 14.18.47 WhatsApp Image 2016-09-30 at 14.18.45

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *