Sensus Ekonomi 2016 yang merupakan amanat undang-undang nomor 16 tahun 1997 tentang statistik, adalah bentuk pengabdian pemerintah dalam menghasilkan data yang sangat penting bagi proses pembangunan bangsa. Untuk menyukseskan kegiatan tersebut pada Kamis (28/04), telah dilaksanakan apel siaga dalam rangka pelepasan petugas Sensus Ekonomi 2016.
Apel tersebut diikuti oleh Kepala BPS Kota Malang, Wakil Walikota Malang, Sekretaris Daerah Kota Malang, Kepala Skpd Pemerintah Kota Malang, Kapolresta & Dandim Kota Malang, Camat Sekota Malang, serta 415 Petugas Sensus Ekonomi 2016.
Kepala Badan Pusat Statistik Kota Malang, Drs. Muhammad Sarjan dalam laporannya menjelaskan bahwa Sensus Ekonomi 2016 adalah kegiatan massif karena mencakup semua lapangan usaha, seluruh skala usaha (kecuali sektor pertanian) yang diperkirakan jumlah usaha di kota malang mencapai lebih dari 7000 usaha/perusahaan dan akan melibatkan 1.619 petugas yang direkrut berdasarkan mekanisme yang telah ditetapkan. Data yang dihasilkan dari sensus ini sangat penting dan bermanfaat bukan hanya bagi pemerintah atau pelaku usaha, tetapi juga bagi seluruh lapisan masyarakat. Para petugas telah siap melakukan pengumpulan data Sensus Ekonomi 2016 mulai tanggal 1-31 Mei 2016 dengan kualitas data yang dapat dipertanggung-jawabkan.
Acara ini dilanjutkan dengan pembacaan ikrar petugas Sensus Ekonomi, penyematan pin penyematan secara simbolis pin dan tanda pengenal petugas SE2016 dan diakhiri dengan pemotongan balon udara tanda dimulainya Sensus Ekonomi 2016 dan menyanyikan lagu mars Sensus Ekonomi.
“Atas nama Pemerintah Kota Malang, kami mengucapkan ribuan terimakasih dengan terlaksanakannya kegiatan ini dan data hasil sensus ini bisa di publish ketika proses-proses tersebut sudah dilaksanakan sehingga pembangungan kita menjadi pembangunan yang berkelanjutan kedepannya dan harapan pertumbuhan ekonomi akan mempunyai makna yang signifikan dan bergaris lurus dengan kesejahteraan masyarakat.” Ungkap Wakil Walikota Malang, selaku pembina apel.(ike)