Masalah klasik perpakiran, tapi kalau dibiarkan terus menerus akan menjadi penyakit kronis. Demikian ditegaskan Kadishub Kota Malang, Kusnadi, saat mengoperasi “jukir nakal” yang menarik retribusi parkir diluar ketentuan. “Modusnya memanfaatkan momen ramadhan dan jelang idul fitri, dengan mengenakan tarif Rp 5000/parkir. Ini nggak bener, mereka kami proses dan kami kirim ke Mapolresta, karena kami (red. Dishub) juga kerjasama dengan Polres Kota untuk operasi penertiban ini, “tegas Kusnadi.
Dalam operasi tertib yang menyisir di area pusat perbelanjaan kawasan pasar besar (5/7 ’16), dua orang jukir tertangkap basah menarik restribusi diatas ketentuan dan diproses ke polres kota.
Langkah penertiban ini akan kita lakukan berkelanjutan, termasuk penertiban area parkir yang dinilai menimbulkan kemacetan. Imbuh Kadishub Kusnadi.