Warga Malang wajib berwawasan ekologi dan peduli terhadap lingkungan hidup, Rabu, 21 Oktober 2015 bertempat di Ruang Sidang Balaikota Malang, BLH ( Badan Lingkungan Hidup) mengadakan acara yang bertema Peningkatan Perlindungan Dan Pengelolaan Lingkungan Hidup Bagi Masyarakat. Acara ini dihadiri oleh 50 orang yang terdiri dari perwakilan Kecamatan Blimbing, Kedungkandang, Lowokwaru, Klojen dan Sukun.Pencemaran lingkungan yang terjadi di Kota Malang salah satunya dipacu karena berkembangnya dunia industri besar seperti pabrik kulit, kertas, karet kayu, rumah sakit, hotel, dan lainnya.
Sambutan Kepala BLH yang dibacakan Siti Nurmala, sekretaris BLH menyampaikan bahwa tujuan dari diadakannya acara ini adalah untuk meningkatkan rasa cinta terhadap lingkungan dan flora fauna di Indonesia, menumbuhkan tanggung jawab terhadap lingkungan hidup serta memberikan himbauan kepada masyarakat agar ikut menjaga dan melestarikan lingkungan hidup. Selain itu, pada tahun 2011 Kota Malang sebaga pencetus gerakan Bank Sampah yang selanjutnya diadopsi dan dikembangkan oleh kota lain. Harapan dari BLH agar masyarakat Kota Malang mampu memberikan ide dan gagasan untuk meningkatkan kualitas lingkungan hidup.
Kegiatan ini disampaikan oleh 4 pemateri yaitu Ir. Natalino Monteiro, MP, Ir Moch. Hidayat, Moch. Ayyub SH, Drs.Agus Gunarto.MM yang membahas tentang Peranan Taruna Lingkungan dalam Pemantauan Lingkungan, Konservasi sebagai Upaya pelestarian Lingkungan, Pelestarian Lingkungan dan Kalpataru character building. Selanjutnya, diadakan sesi tanya jawab dan peninjauan langsung ke lapangan yang bertempat di Kelurahan Tlogomas.
